• Mapping
  • Underground Location Survey
  • Regional And City Planning
  • Civil Studies Planning & Design
  • Minning
  • Geographic Information System
powered by negetics

Mapping

Pemetaan pada intinya adalah menggambarkan kembali (merekonstuksi) objek-objek di atas permukaan bumi

Read More

Underground Location Survey

Deteksi dan penyelidikan objek di dalam permukaan tanah (sub-surface) dengan menggunakan metoda

Read More

Regional And City Planning

Pekerjaan Study dan Perencanaan wilayah dan perkotaan, konsep serta masterplan pengembangan wilayah dan penataan kota

Read More

Services - Underground Location Survey

2. Survey Objek dalam permukaan Tanah (Underground Locating Survey)

Deteksi dan penyelidikan objek di dalam permukaan tanah (sub-surface) dengan menggunakan metoda dan teknologi georadar, berguna untuk perencanaan dan pemetaan utilitas bawah tanah dan pelacakan untuk keperluan analisis kondisi bawah permukaan tanah dalam proyek konstruksi.

Teknologi Georadar ini didasarkan pada analisis transmisi gelombang elektromagnetik yang terkendali melalui objek struktur atau tanah untuk diselidiki dengan sistem Electromagnetic Subsurface Profilling (ESP), dimana gelombang elektromagnetik akan dipancarkan dan dikembalikan melalui perantaraan antenna (terdiri dari transmitter dan reciver) di sepanjang lintasan yang dilalui, membentuk suatu profile. Pemancaran dan pengembalian gelombang elektromagnetik ini berlangsung relatif cepat sekali yaitu dalam satuan nanosecond.

Operasional Georadar

Beberapa pekerjaan dalam lingkup ini adalah :

  • Pelacakan dan pemetaan utilitas.

Sistem jaringan utilitas yang terkubur di bawah tanah akan diperlukan bagi pengelolaan (pemeliharaan, perencanaan dan peningkatan) sistem maupun kegiatan lain yang terkait dengan keberadaan jaringan utilitas bawah tanah, seperti jaringan pipa air minum, kabel komunikasi, listrik, gas, minyak atau sistem drainase bawah tanah.

  • Pengawasan dan evaluasi bangunan/konstruksi beton.

Pengawasan untuk mengetahui kualitas konstruksi dengan melihat kondisi rebar (besi tulang) atau kabel tension yang terdapat di dalamnya atau adanya rongga-rongga udara yang akan membuat daya tahan beton tidak akan maksimal.

  • Survey Geologi dan Geofisika.

Suvey Geologi dan Geofisika untuk keperluan eksplorasi, analisis daya dukung tanah atau untuk analisis jenis lapisan tanah/batuan, hirdrologi dsb.

  • Pengawasan pembangunan konstruksi jalan.

Inspeksi terhadap ketebalan layer perkerasan jalan (Pavement) aspal maupun beton serta analisis terhadap lapisan pendukung di bawahnya atau pada lokasi perlintasan gorong-gorong saluran air (Culverts,Conduits dsb.).

  • Pengawasan pembangunan jembatan.

Pengawasan terhadap bentang jembatan terutama lapisan dek di atasnya serta kualitas abutment yang dibuat merupakan suatu hal yang perlu dilakukan dalam pembangunan konstruksi jembatan